Karena malam akan semakin pongah
Itu rembulan jangan dirobek
Karena matahari akan berduka cita
Itu rembulan jangan dirobek
Karena bumi akan kepayahan
Kita tidak bisa lagi melabuhkan harapan
Prahara pasang dan surutnya pantai
Karena rembulan telah kalian robek
Bagaimana mungkin purnama bertandang
Sementara rembulannya telah robek
Makanya cahaya purnama semakin meredup
Ia pun menitikkan airmatanya
Bayangkan, sedangkan bayipun merajuk
Dengan memelas ia berpesan kepada purnama
“purnama, tolonglah kami, jangan meredup”
“hanya karena khianat orang-orang yang mencintaimu”
Ia pun menitikkan airmatanya
Bayangkan, sedangkan bayipun merajuk
Dengan memelas ia berpesan kepada purnama
“purnama, tolonglah kami, jangan meredup”
“hanya karena khianat orang-orang yang mencintaimu”
Pejaten, Pebruari 2007
Djido’s Wasiah Alam Nyinga Laha
Djido’s Wasiah Alam Nyinga Laha
No comments:
Post a Comment